ATAPKOTA.COM, PEMATANGSIANTAR – Aksi teror diduga percobaan pembakaran menimpa kios milik Sekretaris DPP LSM Karya, Awaluddin Tobing, di persimpangan Jalan Merpati–Terkukur, Kota Pematangsiantar, Rabu (29/10/2025) malam, sekitar pukul 22.30 WIB.
Kepada wartawan, Kamis (30/10) pagi, Awaluddin menceritakan bahwa empat orang tak dikenal (OTK) mendatangi lokasi saat dirinya masih terjaga.
“Tadi malam ada sekitar empat orang datang, bang,” ujarnya.
Ia menuturkan, salah satu pria tampak membawa plastik merah dan hendak menyalakan mancis di dekat kiosnya, sementara tiga lainnya menunggu di dua sepeda motor.
“Saya langsung berteriak, ‘Mau ngapain kalian?’ Dia menjawab, ‘Mau nunggu kawan,’ lalu pergi,” katanya.
Namun, setelah pergi, kelompok itu masih berputar-putar di sekitar lokasi.
“Mereka sempat berhenti di simpang Jalan Merpati dekat Rumah Makan Merpati, lalu beberapa kali melintas di depan warung saya,” tambahnya.
Awaluddin juga melihat sejumlah orang berkumpul di sebuah warung di ujung Jalan Merpati sesaat setelah kejadian. Ia menduga peristiwa itu berkaitan dengan sikap tegas LSM Karya yang sebelumnya menyurati Polres Pematangsiantar, Rindam I/BB, Danpom, dan Korem, untuk menindak aktivitas lapak judi togel yang disebut-sebut kebal hukum.
“Kuat dugaan saya, ini karena kami sudah menyatakan dukungan kepada aparat untuk menindak lapak judi yang meresahkan itu,” tegasnya.
Awaluddin meminta aparat penegak hukum segera bertindak dan memastikan keamanan masyarakat.
“Saya berharap pihak APH menindak lapak-lapak judi itu dan mengusut tuntas teror ini,” pungkasnya.
Insiden ini memperlihatkan bahwa perlawanan terhadap praktik ilegal di daerah kerap berhadapan dengan intimidasi, sementara masyarakat berharap aparat bertindak cepat dan transparan untuk menjaga kepercayaan publik. (Larsen/red)

































